Sebagai orang tua, sebaiknya jangan mengabaikan polip hidung pada anak. Polip hidung adalah pertumbuhan jinak dari nodul lunak pada lapisan hidung atau sinus. Benjolan hidung pada anak bisa tumbuh di salah satu atau kedua lubang hidung sekaligus. Polip hidung pada anak juga dapat menimbulkan berbagai keluhan jika benjolan tersebut tumbuh besar atau berkelompok. Akibatnya, anak-anak mungkin mengalami hidung tersumbat, kesulitan bernapas, kehilangan indra penciuman dan sering mengalami infeksi.

Penyebab Polip Hidung pada Anak

Polip hidung tumbuh di jaringan mukosa hidung yang meradang. Penyebab pasti polip hidung belum diketahui secara pasti. Namun, beberapa ahli percaya kondisi ini terkait dengan reaksi sistem kekebalan tubuh atau susunan kimiawi di berbagai lapisan hidung dan sinus.

Sebagian besar kasus polip pada anak-anak berhubungan dengan penyakit yang mendasarinya, khususnya cystic fibrosis (kondisi bawaan yang menyebabkan lendir di dalam tubuh menjadi lengket atau kental).

Namun, anak di bawah 10 tahun jarang mengalami polip hidung. Namun, ada kemungkinan bagi anak-anak untuk mengembangkan benjolan di hidung. Semua hal tersebut dapat menyebabkan peradangan pada mukosa hidung sehingga menyebabkan polip. Riwayat keluarga juga dapat berkontribusi pada masalah ini.

Jika Anda atau pasangan Anda pernah menderita polip hidung, risiko anak Anda terkena polip lebih tinggi. Jadi penting untuk mengetahui apakah anak memiliki kondisi yang mendasari polip atau tidak.

Bagaimana cara mengobati polip hidung pada anak?

Polip hidung pada anak tentu tidak boleh dibiarkan begitu saja, apalagi jika sudah mencapai saluran pernapasan. Dikhawatirkan kondisi ini membuat anak sulit bernapas.
Setelah anak terdiagnosis polip hidung, langkah penanganan yang dapat dilakukan sebagai berikut:

Menggunakan obat-obatan

Ada beberapa jenis obat yang dapat mengurangi peradangan dan ukuran polip. Dokter mungkin meresepkan semprotan steroid untuk mengobati polip hidung pada anak-anak. Semprotan ini dapat meredakan hidung tersumbat dan mengurangi benjolan hidung pada anak. Beberapa contoh steroid hidung yang digunakan adalah fluticasone, budesonide, dan mometasone.

Steroid oral atau suntik juga bisa menjadi pilihan jika semprotan tidak bekerja. Namun, pastikan untuk menggunakannya di bawah pengawasan dokter karena dapat menyebabkan efek samping seperti retensi cairan atau peningkatan tekanan pada mata.

Operasi

Jika gejala polip anak Anda tidak membaik, dokter mungkin menyarankan operasi untuk mengangkat polip sepenuhnya. Jenis operasi disesuaikan dengan ukuran polip anak.

Operasi polipektomi dilakukan dengan alat penghisap kecil (microdebrider) yang dapat memotong dan mengangkat jaringan lunak. Sedangkan jika polipnya lebih besar, dokter akan melakukan operasi sinus endoskopi.

Dalam operasi ini, dokter akan memasukkan endoskop ke dalam lubang hidung untuk menemukan dan menghilangkan polip. Semprotan hidung dan saline juga akan diberikan setelah operasi untuk mencegah polip kembali.